INFORMASI :

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA BALINGASAL KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN

KARTAJAYA EDUCATION 'MENDIDIK DI TENGAH PANDEMI"

KARTAJAYA EDUCATION 'MENDIDIK DI TENGAH PANDEMI"

Karang Taruna "Taruna Jaya" | Kondisi masyarakat sekarang yang masih ditengah pandemi, menjadi perhatian serius pemuda/pemudi Desa Balingasal. Terutama tentang pendidikan anak, yang selama 1 tahun ini belum bisa bertatap muka dengan gurunya. Tentu sangat berpengaruh terhadap kwalitas pendidikan anak, apalagi diwaktu senggang anak-anak banyak memanfaatkanya hanya untuk bermain atau main games. Titik miris inilah yang membangunkan kesadaran pemuda/pemudi Desa Balingasal untuk mencetuskan ide memberi bimbingan pelajaran khususnya untuk anak Sekolah Dasar atau yang sederajat.

Menindaklanjuti pertemuan perdana sebelumnya pada tanggal 17 Juli 2021, Karang Taruna telah merumuskan ide tersebut melalui program “Kartajaya Education”. Formatnya adalah bimbingan belajar untuk anak yang berdomisili di Desa Balingasal dan/atau anak yang bersekolah di Desa Balingasal. 

Nugroho Andhi selaku Ketua Karang Taruna menjelaskan, sejatinya “uneg-uneg” ini muncul sudah lama. Tapi melihat kondisi dan situasi, program ini baru bisa diluncurkan saat ini.”Karena sebelumnya kita dapat informasi bahwa awal tahun ajaran baru anak-anak sudah bisa tatap muka, tetapi dengan perkembangan situasi pandemi saat ini tatap muka akhirnya dibatalkan, sehingga kami rasa waktu sekarang yang tepat”. “Itupun kami sementara batasi maksimal 16 anak agar protokol kesehatan bisa dijalankan dengan jaga jarak”terangnya. Kemudian untuk tempat, karena untuk menjaga minat baca anak kami tempatkan di perpustakaan desa. Harapanya setelah jam les, anak-anak bisa melanjutkan untuk membaca. Sehingga waktu mereka bisa dimanfaatkan untuk hal positif. “Dan Alhamdulillah, setelah 2 minggu waktu pendaftaran hampir semua kelas sudah terisi penuh dan sekalian hari ini kami berkumpul untuk menyiapkan tempat” pungkasnya.

Anggit Permono selaku Seksi Humas Karang Taruna menambahkan, 2 minggu pendaftaran dibuka, antusias warga Balingasal sangat bagus. “Dari kuota 16 anak per kelas, dalam 2 hari rata-rata sudah terdaftar 7 anak”. Apalagi kami usahakan kegiatan ini gratis bagi warga Balingasal, sehingga bisa sedikit mengurangi beban warga. Adapun untuk materi, kami sesuaikan dengan apa yang didapat di sekolah termasuk buku panduanya. “Anak-anak nanti bisa membawa buku panduan dari sekolahnya, hal mana yang masih menjadi kesulitanya akan kami bimbing disini”imbuhnya.

Ditempat terpisah Alwan selaku koordinator tim pembimbing menjelaskan, “Total sementara tim relawan ada 9 orang yang terbagi dalam 6 kelas”. Tidak menutup kemungkinan, bilamana antusias warga semakin banyak, kami membutuhkan tenaga tambahan. Untuk sesi pertama rencana kita akan selenggarakan selama 3 bulan dahulu, sambil nanti perkembanganya kami evaluasi. “Dan untuk relawanya kami ambil dari pemuda/pemudi di Desa Balingasal yang berkecimpung didunia pendidikan dan/atau sedang kuliah”. 

Dilain pihak Pemerintah Desa melalui Udhi Purnomo selaku Sekretaris Desa Balingasal, mengapresiasi sumbangsih program Karang Taruna ini di dunia pendidikan. “Ini bukti bahwa pemuda/pemudi Desa Balingasal begitu responsif terhadap dinamika yang sedang terjadi di masyarakat”. Didalam kondisi yang serba ketidakpastian saat ini, dituntut pemikiran atau terobosan baru agar masyarakat bisa saling bahu-membahu menghadapi era pandemi seperti ini. “Dan kegiatan inipun ternyata sudah matang dikemas sampai ke penerapan protokol kesehatanya”tutupnya.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Kebumen Terkini

Ada 86 Kasus, Bupati Ingatkan Bahaya DBD, dan Himbau Jaga Kebersihan
Ribuan Warga Ikut Nobar Indonesia-Australia di Alun-alun Pancasila Kebumen
Bupati Kebumen Sediakan Rp1 Miliar untuk Hadiah Kuis di Media Sosial
Bupati Kebumen Jenguk Korban Laka Truk di Giritirto, Berharap Kejadian ini Tak Terulang
Menpora Harap Lomba Pacuan Kuda Kebumen Jadi Pioner.

Arsip KARANG TARUNA

Data Desa

Statistik Pengunjung

Polling 1

Polling 2