INFORMASI :

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA BALINGASAL KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN

Bapak Subagiono, Peternak Sapi Sukses di Desa Balingasal

Bapak Subagiono, Peternak Sapi Sukses di Desa Balingasal

BERITA DESA | Pembangunan peternakan merupakan rangkaian kegiatan yang berkesinambungan untuk mengembangkan kemampuan masyarakat peternak, agar mampu melaksanakan usaha produktif dibidang peternakan secara mandiri. Pembangunan peternakan juga ditujukkan untuk meningkatkan produksi hasil ternak yang sekaligus meningkatkan pendapatan peternak, menciptakan lapangan pekerjaan serta meningkatkan populasi dan mutu genetik ternak.  Salah satu bentuk usaha peternakan yang cukup potensial dikembangkan adalah ternak sapi.

Bisnis ternak sapi merupakan salah satu prospek maupun peluang bisnis yang sangat menjanjikan dalam jangka Panjang. Terlebih di Indonesia sekarang ini permintaan akan daging sapi dan susu semakin meningkat. Tidak hanya itu dengan mayoritas penduduknya beragama Islam memiliki setidaknya tiga momen di mana biasanya permintaan daging sapi naik drastis, yaitu bulan Ramadhan, Hara Raya Idul Fitri dan Idul Adha. 

Bisnis ternak sapi bisa dikatakan susah-susah gampang karena membutuhkan ekstra kesabaran, disamping itu diperlukan modal yang besar dan tenaga ekstra serta waktu yang cukup lama untuk perawatan (pemberian pakan kepada hewan dan perawatan kandang) hingga sapi tumbuh dewasa dan siap dijual. Namun, jika dijalankan dengan serius, bisnis ini bisa memberi keuntungan yang tidak kecil jumlahnya.

Di Desa Balingasal tepatnya pedukuhan Blebar, Bapak Subagiono (48) sudah berubah menjadi seorang pengusaha sapi yang sukses berkat ketekunannya dalam menjalankan usahanya. Sebelumnya beliau merantau Ibu Kota Jakarta menjadi tukang las, kemudian setelah pulang ke kampung halaman di Balingasal memutuskan memulai usaha ternak sapi, karena melihat ada peluang yang cukup besar jika dijalankan secara serius.

Usaha yang dirintisnya dengan susah payah sejak 2016 silam itu, sekarang telah membuahkan hasilnya. Hebatnya, meskipun beliau tidak memiliki pengetahuan tentang budi daya sapi tetapi beliau tetap menjalani bisnis dengan segala kemampuan yang ada. Awal mulanya beliau mencoba memelihara 3 ekor sapi dengan modal 50 juta yang diambil dari pinjaman bank. Dalam kurun waktu 5 tahun, lama-kelamaan sapinya bertambah berlipat-lipat. Selain usaha ternak sapi, beliau juga menjual daging potong dan melayani jual beli sapi dari hasil ternaknya. Setiap momen Idul Adha bisa menjual sapi sampai 25-30 ekor. Tidak heran jika rata-rata omset kotor perbulan mencapai 50 juta. Apalagi saat momen Idul Adha omsetnya meningkat drastis.
Kini Bapak Subagiono dijuluki sebagai juragan sapi.

Menjadi juragan sapi bukan semata-mata menginginkan keuntungan saja. Beliau pun ingin peternak sapi di Balingasal meningkat jumlahnya dengan membantu warga yang ingin ternak sapi tetapi tidak mempunyai cukup modal yakni dengan cara memberikan sapinya atau membelikan sapi jika nanti sudah ada hasilnya baru membayarnya. Sampai saat ini sudah ada 6 ekor sapi yang dipelihara oleh warga setempat. Dengan hal tersebut, diharapkan nantinya bisa ikut serta membangun kesejahteraan masyarakat Desa Balingasal.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita Desa

Statistik Pengunjung