INFORMASI :

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA BALINGASAL KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN

KEGIATAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) DI SDN 2 BALINGASAL

KEGIATAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) DI SDN 2 BALINGASAL

balingasal.kec-padureso.kebumenkab.go.id │ Puluhan murid Sekolah Dasar Negeri 2 Balingasal mengikuti acara Penyuluhan Kesehatan dan Kampanye Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Rabu (16/10). Dengan dipandu oleh UPTD Puskesmas Padureso dan Ibu TP. PKK Kecamatan Ibu Sundari Hesti Wardhani Anton Purwanto, anak-anak SDN 2 Balingasal melakukan kegiatan dengan penuh semangat. Hadir pula Ibu TP. PKK Desa Balingasal, Ibu Satonah Manang

Dalam sambutan TP. PKK Kecamatan mengajak anak-anak untuk belajar hidup sehat, hidup bersih. Salah satu caranya adalah cuci tangan pakai sabun. “Jadi anak-anak semua harus selalu cuci tangan agar bebas dari sumber penyakit. Setiap selesai melakukan sesuatu hal, anak-anak harus cuci tangan,” ajaknya.

Petugas Puskesmas Padureso mengharapkan agar kebiasaan hidup bersih dan sehat terus diterapkan sehingga mengurangi datangnya sumber penyakit. “CTPS adalah sarana paling murah, mudah, dan efektif untuk mencegah 80 jenis penyakit seperti diare, flu burung dan SARS. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian UPTD Puskesmas Padureso dan TP. PKK Kecamatan Padureso untuk mengedukasi masyarakat menerapkan pola hidup sehat, termasuk kepada anak-anak SD,” katanya.

Dalam kesempatan itu dari UPTD Puskesmas Padureso mengatakan bahwa cuci tangan pakai sabun merupakan perilaku sehat yang telah terbukti secara ilmiah dapat mencegah penyakit menular seperti diare, infeksi saluran pernafasan atas dan flu burung. Perilaku cuci tangan pakai sabun yang tidak benar masih tinggi ditemukan pada anak usia 10 tahun kebawah. Karena anak usia tersebut sangat rentan terhadap penyakit. Maka dibutuhkan kesadaran bahwa pentingnya perilaku cuci tangan pakai sabun diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Kebiasaan mencuci tangan dengan menggunakan sabun ini harus ditanamkan sejak dini kepada anak-anak. Agar menjadi kebiasaan yang positif baik sebelum atau setelah melakukan aktifitas mereka sehari-hari,“ imbuhnya.

Selanjutnya Ketua TP PKK Kecamatan Padureso dan Desa mengajari anak-anak SDN 2 Balingasal untuk praktik cuci tangan dengan sabun. Dimulai dengan membasahi tangan, lalu meletakkan sabun di telapak tangan dan gosok telapak tangan. Baru kemudian kedua punggung tangan, sela-sela jari tangan, kedua buku-buku jari tangan bergantian dan gosok kedua ibu jari tangan bergantian. Terakhir kedua pergelangan tangan bergantian, lalu keringkan pakai lap tangan. Tidak ketinggalan Ibu guru SDN 2 Balingasal pun ikut memberi contoh cuci tangan. Hal ini ia lakukan agar selalu diingat oleh anak-anak dan nantinya akan menjadi kebiasaan yang baik.

“Tidak hanya menjadi kewajiban UPTD Puskesmas, Pemerintah Desa maupun TP PKK, tetapi juga perlu diperhatikan secara serius pula oleh guru di sekolah, orangtua murid, dan murid bersangkutan. Kunci terpenting yang perlu disadari bersama adalah, lebih baik mencegah daripada mengobati,” ungkap Sundari Hesti Wardhani, Ketua TP PKK Kecamatan Padureso.

Selesai praktik cuci tangan, anak-anak diajak untuk makan kue bersama. Dengan pendekatan semacam ini tentu sosialisasi cuci tangan akan mudah diingat oleh anak-anak SD dan akan menjadi kebiasaan mereka untuk menjaga kesehatan.

(Foto Sundari Hesti Wardhani)

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita Desa

Statistik Pengunjung