INFORMASI :

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA BALINGASAL KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN

PERTASHOP AKAN HADIR DI BALINGASAL

PERTASHOP AKAN HADIR DI BALINGASAL

BERITA DESA | Sesuai Surat Kementrian Dalam Negeri Nomor 117/3015/SJ tanggal 28 April 2020 perihal Percepatan Program Pertashop di Desa dan Surat PT Pertamina (persero) Nomor 060/Q00000/2020/-S3 perihal Penugasan Kepada PT Pertamina Retail Terkait Kerjasama Penyalur Pertashop.

Penandatanganan Kerjasama dilakukan Kepala Desa Balingasal Manang dan PT Pertamina Retail sebagai afiliasi (anak usaha) PT Pertamina (persero) Ruben H. Situmeang, di Kantor Balai Desa Balingasal, Selasa (16/6/2020).

Turut menyaksikan dalam penandatanganan MoU tersebut Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Balingasal Sumiyanta, serta aparat desa Balingasal.

Pertashop merupakan lembaga penyalur Pertamina berskala kecil untuk melayani kebutuhan konsumen BBM dan LPG yang tidak atau belum terlayani oleh lembaga penyalur Pertamina lain.

Kehadiran Pertashop juga dapat mendukung program Pertamina One Village One Outlet (OVOO) dalam rangka memastikan pelayanan Pertamina hingga ke pedesaan.

Dalam surat perjanjian kerjasama tertulis bahwa Pemdes menyediakan lahan untuk Pertashop minimal ukuran 14 x 15 m2 (lokasi rencana di utara Rumah Bapak Jarwo Yuwono Dukuh Kenayan RT.001 RW.001 melihat lokasi dan tempat sangat strategis karena lokasi dekat Jalan Raya Wadaslintang dan Pasar Kenayan). Melakukan persiapan lahan rata terbuka (Pengurukan) dan menyediakan listrik minimal 2200 watt beserta dengan KWh Meternya.

Sesuai Berita yang dilangsir di SUARABARU.id diberitakan bahwa Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan kerjasama ini merupakan kemitraan strategis antara Pertamina dan Kementerian Dalam Negeri dalam rangka mewujudkan keadilan energi, dimana Pertamina akan memastikan 7.196 Kecamatan di seluruh Indonesia, minimal terdapat satu outlet pelayanan Pertamina.

Kendati dibangun di Desa, pembangunan Pertashop ini akan tetap memperhatikan aspek komersial demi keberlangsungan bisnisnya.

Sebagai instansi Pemerintah yang memiliki kewenangan hingga pedesaan, kemitraan dengan Kemendagri diharapkan dapat mempercepat perizinan dan dukungan sosialisasi kepada masyarakat dalam pembangunan Pertashop.

“Pertamina akan membangun kerjasama dengan berbagai pihak untuk dapat melayani masyarakat hingga ke pedesaan dengan memperluas penyediaan atau availability energi. Pembangunan Pertashop akan diprioritaskan bagi daerah yang belum terjangkau SPBU,”kata Nicke.
 
Menurut Nicke, saat ini terdapat 475 bangunan Pertashop yang sudah diproduksi dan siap didistribusikan. Mini Outlet tersebut menggunakan komponen dan diproduksi di dalam negeri.

Saat ini, Pertashop dibangun dengan tiga kategori kapasitas penyaluran yaitu antara 400 liter per hari (Gold), 1.000 liter per hari (Platinum) dan 3.000 liter per hari (Diamond).

Untuk memperluas pembangunan Pertashop, Pertamina akan mengembangkan dua skema kerjasama yakni Skema Investasi oleh Pertamina dan Skema investasi oleh Lembaga di Desa.

Kedua skema tersebut ditawarkan Pertamina kepada mitra, baik lembaga desa maupun pihak lain atas persetujuan Pemerintah Daerah.

Adapun penentuan skema, Pertamina menyerahkan pada pilihan mana yang dinilai menguntungkan oleh mitra.

“Kehadiran Pertashop merupakan alternatif Pemerintah dan Pertamina untuk memperluas layanan penyaluran BBM dan LPG dengan bekerjasama berbagai pihak dan tetap mempertimbangkan aspek komersial lokasi yang diajukan. Kami mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan seluruh pihak yang telah mendukung layanan BBM dan LPG melalui Pertashop ini,” ujar Nicke.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita Desa

Statistik Pengunjung