INFORMASI :

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH DESA BALINGASAL KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN

Sosialisasi Kegiatan Kelompok Tani Calon Penerima Hibah Ternak

Sosialisasi Kegiatan Kelompok Tani Calon Penerima Hibah Ternak

BERITA DESA | Selasa (30/05/2023) Kelompok Wanita Tani Ternak (KWTT) "Wiji Lestari" Desa Balingasal menghadiri Sosialisasi Kegiatan Bagi Kelompok Calon Penerima Hibah Ternak di Desa Sirnoboyo Kecamatan Bonorowo. Ada 11 Anggota KWTT "Wiji Lestari" yang menghadiri acara tersebut. Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kebumen (Distapang) dan Pendamping Puskeswan Prembun.

Acara dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam sambutannya Drs. H. Sudirman (Kepala Desa Sirnoboyo) mengucapkan selamat datang di Desa Sirnoboyo, semoga dengan silaturahmi ini bisa membawa pesan positif buat semua yang hadir, beliau juga mengucapkan selamat mengikuti acara Sosialisasi bagi Kelompok calon penerima hibah ternak.. Semoga hibah tersebut benar-benar tepat sasaran.

Dilanjutkan sambutan dari Distapang Kabupaten Kebumen, TITI NURJAYATI S.Pt, mengatakan bahwa KWTT "Wiji Lestari" Insya Alloh mendapatkan bantuan Hibah ternak 9 ekor kambing betina dan 2 ekor kambing jantan. Adapun syarat mendapatkan hibah suatu kelompok harus tertib administrasi dan sudah di register di Distapang Kabupaten Kebumen.

Distapang Kebumen tahun ini menghibahkan 133 sapi untuk 19 KTT, Kambing jantan 81 ekor dan betina 426 ekor untuk 26 KTT. Bibit rumput odod 1 paket dan obat-obatan hewan 1 paket. Dalam menerima bantuan hibah masih ada tahapan-tahapan yang harus dilakukan, dintaranya menyeleksi hewannya, termasuk kesehatan, alat reproduksinya, pertumbuhannya. Tim Seleksi juga melibatkan mantri-mantri hewan atau yang membidangi serta melibatkan 2 orang anggota KTT/KWTT calon penerima bantuan hibah. Proses seleksi sampai dengan bantuan hibah sampai ke KTT/KWTT, kurang lebih memakan waktu sekitar 4 bulan.

Dalam menyeleksi sapi harus sesuai kriteria seperti tinggi sapi, panjang sapi, lingkar sapi, juga diambil sampel darah sapi. Semua itu demi kita mendapatkan bibit sapi yang super atau unggul, agar produksinya sesuai harapan. Setelah tahap seleksi KTT atau KWTT masih melalui tahapan yaitu Bintek.

Dalam acara diskusi dan tanya jawab Kepala Desa Sirnoboyo menanyakan dalam berternak biasanya yang diharapkan adalah anaknya. Kalau dalam satu tahun belum bisa beranak apa yang harus dilakukan oleh Kelompok Penerima dan Dinas terkait?. Pertanyaan kedua dari Manisih dari KWTT "Wiji Lestari" Balingasal menanyakan apakah diperbolehkan bila hewan bantuan tersebut tidak satu kandang atau di kandang di masing-masing anggota?. Pertanyaan ketiga dari KTT "Berkah Jaya" hasil bantuan hewan apakah boleh dibagi per anggota?.

Jawaban dari Dinas (Titi Nurjayati, S.Pt, bahwa nantinya dalam pengedropan bantuan melalui undian untuk kambing, bahwa spek kita memiliki batasan minimal meskipun ada selilih itu sangat kecil sekali, kalau hewan ternak tidak produktif, boleh ditukarkan tetapi harus tertib administrasi dimasukan dalam poin AD/ART kelompoknya. Untuk kandang diharapkan tidak sendiri-sendiri, tetapt tetap kandang komunal minimal 3 atau 4 ekor perkandang, agar mudah dalam mengkoreksi pertumbuhan ternak tersebut, yang diberi bantuan adalah kelompok, jadi ini milik kelompok bukan perorangan tata cara yang lebih detail silahkan dirembug di kelompok masing-masing sesuai AD/ART Kelompok..

Semoga dengan kegiatan sosialisasi tersebut dapat menambah ilmu, wawasan bagi para kelompok ternak, tentunya menjadi peternak yang cerdas dan modern serta bisa menghasilkan nilai ekonomi buat anggota Kelompok peternak hewan.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita Desa

Statistik Pengunjung